AirAsia mulai
terang-terangan menunjukkan taktik untuk merambah konsumen khususnya jasa
penerbangan. Walaupun belum ada penandatanganan untuk akuisi saham Batavia Air,
dan belum diketahui secara pati juga berapa saham yang akan dibeli oleh
AirAsia. Akuisi yang dilakukan oleh AirAsia Indonesia ini ternyata sudah
berbulan-bulan lalu untuk negosiasinya dengan pihak Batavia Air dan disepakati
untuk nilai Akuisi Batavia Air senilai 80 juta dollar AS. Jelas cara ini
dilakukan AirAsia untuk terus memperluas jangkauan terbangnya dan mengalahkan
pesaingnya khususnya di Indonesia. Apalagi pertumbuhan jumlah pemakai jasa
penerbangan di Indonesia setiap tahunnya meningkat sekitar 15%. Dengan akuisi ini tentu akan menguntungkan pengguna
jasa angkutan udara terutama bagi pelanggan untuk rute yang sebelumnya dimiliki
oleh Batavia Air.
"Saya
senang AirAsia akan membawa Batavia Air terbang lebih tinggi," terang
Yudiawan ( Batavia Air ).
Maskapai
yang didirikan pada 2002 ini telah mengoperasikan 33 pesawat. Batavia Air
selama ini memiliki 42 rute domestik serta beberapa rute internasional seperti
Singapura, Jeddah, Riyadh, Kuching, Dili, dan Guangzhou. Batavia saat ini bisa
dikatakan pemegang pasar indonesia bagian timur. Dengan keadaan ini sedikit
banyak tentu akan mempengaruhi perkembangan maskapai milik Indonesia. Semoga
dengan persaingan ini pelayanan maskapai-maskapai semakin lebih baik.
Sumber
: Kompas.com dan Tempo.co
No comments :
Post a Comment
Terimakasih atas komentarnya ,..